Bengkulu, 29 Juli 2024 – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Dehasen Bengkulu mengadakan workshop intensif yang dihadiri oleh seluruh dosen Fakultas Ilmu Komputer. Workshop ini difokuskan pada pengisian data Sistem Informasi Terintegrasi (SINTA) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud).
Kegiatan yang berlangsung diruangan Teleconferencee Universitas Dehasen ini dipandang sangat penting dan strategis. Selain sebagai sarana untuk memutakhirkan data penelitian dan pengabdian masyarakat dosen, workshop ini juga berperan vital dalam mendukung Pemantau Evaluasi dan Penjamin Mutu (PEMUTU) Universitas Dehasen Bengkulu. Data yang diunggah ke SINTA menjadi indikator kinerja perguruan tinggi yang berhubungan langsung dengan Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi (AIPT).
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Universitas Dehasen Bengkulu, Dr. Karona Cahya Susena, S.E., M.M dalam sambutannya menegaskan pentingnya keseriusan dosen dalam mengisi dan memperbarui data di SINTA. “Data yang akurat dan up-to-date di SINTA tidak hanya mencerminkan kinerja individu dosen, tetapi juga menjadi cerminan kualitas universitas secara keseluruhan. Oleh karena itu, partisipasi aktif semua dosen sangat diperlukan untuk mencapai akreditasi AIPT yang unggul,” ujar Dr. Karona.
Workshop ini menghadirkan beberapa narasumber ahli yang memberikan bimbingan teknis serta panduan langkah demi langkah dalam pengisian dan pemutakhiran data di SINTA. Selain Dr. Karona Cahya Susena., ketua LPPM Universitas Dehasen, turut hadir dua narasumber lainnya, yaitu Ir. H. Jusuf Wahyudi, M. Kom., dan Mujiono, M. Si.
Dr. Karona Cahya Susena, S.E., M.M memberikan materi mengenai pentingnya integritas data dalam pengisian SINTA. “Kualitas data yang diinput harus dijaga, karena kesalahan sekecil apapun dapat berdampak besar pada evaluasi kinerja institusi,” ungkap Dr. Karona. Beliau juga memaparkan beberapa studi kasus dan solusi praktis untuk mengatasi kendala yang sering muncul dalam proses pengisian data.
Ir. H. Jusuf Wahyudi, M. Kom., ahli dalam bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi, memberikan penjelasan tentang bagaimana penggunaan teknologi dapat mempermudah proses pengisian dan pembaruan data di SINTA. “Dengan memanfaatkan teknologi secara optimal, proses pengisian data bisa menjadi lebih efisien dan akurat. Kami juga menyediakan beberapa tools yang dapat digunakan untuk membantu dosen dalam mengelola data mereka,” jelas pak Jusuf.
Dalam workshop ini, para dosen mendapatkan bimbingan teknis tentang cara pengisian data penelitian dan pengabdian masyarakat di SINTA, serta cara memperbaiki dan memperbaharui data yang sudah ada. Narasumber yang hadir memberikan panduan langkah demi langkah yang mudah dipahami.
Selain itu, Mujiono, M. Si juga menekankan pentingnya konsistensi dalam pembaruan data. “Jangan hanya mengisi data pada saat-saat tertentu saja, namun lakukan pembaruan secara berkala untuk menjaga keakuratan informasi,” kata Mujiono.
Workshop ini juga menjadi ajang diskusi dan tanya jawab yang interaktif antara dosen dan narasumber. Banyak pertanyaan dan kendala teknis yang dihadapi dosen dapat diselesaikan dalam forum ini. Hal ini menunjukkan antusiasme dan keseriusan dosen dalam meningkatkan kualitas data yang mereka miliki.
Dengan terlaksananya workshop ini, diharapkan semua dosen Fakultas Ilmu Komputer Universitas Dehasen Bengkulu mampu mengisi data SINTA dengan benar dan konsisten. Langkah ini merupakan bagian dari upaya LPPM Universitas Dehasen Bengkulu dalam mencapai akreditasi AIPT yang lebih baik, demi kemajuan dan peningkatan mutu pendidikan di Universitas Dehasen Bengkulu.
Semoga workshop ini memberikan manfaat yang besar bagi peningkatan kualitas data penelitian dan pengabdian masyarakat dosen, serta menjadi langkah nyata dalam mencapai akreditasi unggul untuk Universitas Dehasen Bengkulu.