Bandar Lampung, 31 Juli 2024 – Fakultas Ilmu Komputer Universitas Dehasen Bengkulu turut berpartisipasi dalam Sertifikasi Kompetensi Teknis Asesor dan Calon Asesor LSP P2 BPPTIK yang diadakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) di Bandar Lampung. Sertifikasi ini bertema “Pelatihan Associate Data Scientist dan Video Editor BPPTIK” dan berlangsung pada tanggal 30 Agustus 2024.
Kegiatan ini dihadiri oleh para dosen dan tenaga pengajar dari berbagai institusi pendidikan di Indonesia, termasuk delegasi dari Fakultas Ilmu Komputer Universitas Dehasen Bengkulu. Mereka mengikuti pelatihan intensif yang mencakup materi-materi penting terkait data science dan video editing, yang diharapkan dapat meningkatkan kompetensi dan profesionalisme para asesor dalam menguji dan menilai peserta sertifikasi di masa mendatang.
Dekan Fakultas Ilmu Komputer Universitas Dehasen Bengkulu, Khairil, S.Kom., M.Kom., menyatakan bahwa partisipasi dalam sertifikasi ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan lulusan di bidang ilmu komputer. “Kami berharap, dengan mengikuti sertifikasi ini, para dosen dan tenaga pengajar kami dapat lebih terampil dan kompeten dalam mengembangkan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan industri, serta mampu membimbing mahasiswa untuk siap bersaing di dunia kerja,” ujarnya.
Pelatihan ini melibatkan berbagai sesi, mulai dari teori hingga praktik, dengan narasumber yang berpengalaman di bidang data science dan video editing. Peserta juga diberikan kesempatan untuk melakukan simulasi pengujian dan penilaian, sehingga mereka dapat memahami dengan baik standar kompetensi yang dibutuhkan.
Kementerian Komunikasi dan Informatika berharap, melalui sertifikasi ini, akan lahir lebih banyak asesor yang berkualitas dan berkompeten, yang mampu mendorong peningkatan kualitas SDM di Indonesia, khususnya di bidang teknologi informasi dan komunikasi.
Dengan mengikuti sertifikasi ini, Fakultas Ilmu Komputer Universitas Dehasen Bengkulu menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kompetensi tenaga pendidiknya, serta kontribusinya dalam mencetak lulusan yang siap bersaing di era digital.